GKMI
search

9/22/2023

Ciptaan yang Membunuh Pencipta

Keluaran 32:4 Diterimanyalah itu dari tangan mereka, dibentuknya dengan pahat, dan dibuatnyalah dari padanya anak lembu tuangan. Kemudian berkatalah mereka: Hai Israel, inilah Allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir!”

Dalam bukunya berjudul “The Wounded Healer”, Henri Nouwen menceritakan sebuah kisah dari India kuno: Ada empat orang bersaudara keturunan bangsawan membuat kesepakatan di antara mereka untuk masing-masing menguasai sebuah ilmu. Merekapun berkelana ke empat arah yang berbeda, satu ke utara, satu ke selatan, satu ke timur dan satu ke barat. Waktupun berlalu, dan sesuai kesepakatan mereka bertemu untuk mengungkapkan apa yang telah mereka pelajari.

“Aku telah menguasai suatu ilmu,” kata yang pertama, “bangkai binatang yang tinggal tulang, sanggup kuberikan daging menutupi tulang-tulang itu!” “Aku,” kata yang kedua, “sanggup menumbuhkan kulit dan rambut di atas daging binatang itu!” Tak mau kalah dengan kedua saudaranya, orang ketiga berkata, “Heh … Aku lebih hebat, aku bisa menciptakan anggota badannya!” Dan orang keempat berkata, “Namun aku yang terhebat. Aku bisa memberikan kehidupan kepada binatang itu jika wujudnya sudah lengkap.”

Setelah itu mereka berempat pergi ke hutan untuk mencari tulang agar mereka dapat menunjukkan keahlian mereka. Tak berapa lama mereka menemukan bangkai yang busuk dengan tulang yang tersisa dan rupanya itu adalah bangkai singa. Orang pertama pun segera mengucapkan mantera sehingga tumbuhlah daging yang menutupi tulang-tulang singa itu. Kemudian orang kedua berhasil menumbuhkan kulit dan rambutnya, demikian pula orang ketiga melengkapinya dengan anggota tubuh dan pada akhirnya orang keempat memberi kehidupan kepada singa itu. Semua nampak berbangga dengan pencapaian mereka, namun tak satupun sadar bahaya yang mengintai mereka. Singa hasil ciptaan mereka itupun segera bangkit dan menerkam penciptanya. Dia membunuh mereka semua dan segera menghilang di tengah gelapnya hutan.

Dalam perjalanan bangsa Israel dari Mesir menuju tanah Kanaan, mereka singgah dan berkemah di kaki gunung Sinai. Di atas gunung itulah Musa menerima 10 perintah Allah dalam 2 loh batu. Namun ketika umat Israel melihat bahwa Musa tak kunjung turun, mereka minta kepada Harun untuk membuatkan bagi mereka allah yang akan menggantikan posisi Musa sebagai pemimpin. Harunpun menuruti kemauan mereka, dibuatnyalah sebuah anak lembu emas dan mereka memuja dewa itu. Hal inilah yang membuat Tuhan murka sehingga akibatnya banyak orang Israel yang mati terkena tulah dari Tuhan.

Dalam hidup ini kitapun sedang membangun bagian demi bagian hidup kita untuk menciptakan sesuatu. Dengan latar belakang pendidikan, keterampilan dan pengalaman yang dimiliki manusia mewujudkan impian hidupnya. Dengan kepandaiannya manusia berhasil menciptakan ‘keajaiban’ di genggaman berupa smart phone, belum lagi teknologi AI (Artificial Intelligent) dan chat GPT yang mulai digandrungi banyak orang. Memiliki harta, ada di posisi yang tinggi, menjadi terkenal adalah hasil yang ketika menjadi kenyataan bisa saja memberi faedah, namun sebaliknya justru dapat melahap dan membinasakan kecuali kita terlebih dahulu mencari kerajaan dan kebenaran Allah.


Pembacaan GEMA hari ini:

Efesus 2:1-22


Pokok Doa:

1. Doakan untuk situasi dan kondisi di Pulau Rempang yang memanas karena rencana pembangunan disana dapat diselesaikan dengan cara yang baik dan damai.

Bagikan

Lainnya

Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah

Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.