GKMI
search

9/21/2023

Allah Kok Dilawan?!

1 Samuel 5:3a Ketika orang-orang Asdod bangun pagi-pagi pada keesokan harinya, tampaklah Dagon terjatuh dengan mukanya ke tanah di hadapan tabut Tuhan…”

Kemarin kita sudah belajar dari 1 Samuel 4 dimana bangsa Israel terpukul kalah menghadapi pasukan Filistin, musuh bebuyutannya. Sebanyak 3000 orang Israel gugur. Merekapun melakukan cara lain yakni mengambil tabut perjanjian Allah, untuk apa? Tentu dengan harapan mereka akan menang karena tabut perjanjian menjadi pernyataan kehadiran Allah di tengah umat Israel. Apakah kemudian mereka menang ? Ternyata tidak! Mereka mengalami kekalahan yang jauh lebih besar, 35.000 pasukan tewas terbunuh. Bahkan tabut Allah dirampas oleh tentara Filistin. Bangsa Israel kalah oleh karena mereka hidup jahat di mata Tuhan.

Lalu pertanyaannya, apakah Tuhan Allah bangsa Israel juga menyerah dan tak berdaya untuk menyelamatkan umat-Nya? Tunggu dulu! Di perikop selanjutnya (pasal 5) diceritakan seusai pertempuran, orang Filistin mengambil tabut Allah itu dan membawanya masuk ke kuil Dagon, dewa pejuang mereka. Apa yang terjadi ? ayat 3 dikatakan, “Ketika orang-orang Asdod bangun pagi-pagi pada keesokan harinya, tampaklah Dagon terjatuh dengan mukanya ke tanah di hadapan tabut Tuhan …” alias patung dewa Dagon itu nyungsep, sujud di hadapan tabut Tuhan. Bangsa Filistin barangkali berpikir, “ah, kan biasa aja, cuma kebetulan.” Merekapun mengambil Dagon, diposisikan berhadapan dengan tabut Tuhan. Apa yang terjadi ? Sami mawon! Keesokan harinya orang Filistin bangun pagi-pagi (penasaran ?) dicek, kejadian lagi seperti kemarin patung Dagon terjatuh dengan mukanya ke tanah di hadapan tabut Tuhan. Tapi kali ini lebih parah, bukan hanya nyungsep, kepala Dagon dan kedua belah tangannya terpenggal dan terpelanting ke ambang pintu, hanya tinggal badannya (alias buntung), sebuah kondisi yang sering dialami oleh para tawanan perang pada waktu itu. Orang Filistin akan memandang hal ini sebagai hal yang sangat memalukan bagi dewa pejuang mereka. Gak berhenti sampai di situ, Tuhan menghajar penduduk Asdod dengan borok.

Apakah kita berani mengatakan bahwa semua peristiwa ini hanyalah kebetulan semata ? Tentu tidak! Inilah bukti bahwa Allahnya bangsa Israel, yang kita sembah di dalam Pribadi Yesus Kristus adalah Allah yang dahsyat dan berkuasa. Ia tidak pernah tunduk dan bisa dikalahkan oleh patung buatan tangan manusia. Ia memutarbalikkan sorak kemenangan bangsa Filistin menjadi erangan kesakitan karena menyejajarkan Allah Sang Pencipta dengan dewa Dagon yang tidak lain adalah patung buatan manusia. Allah, kok dilawan?!


Pembacaan GEMA hari ini:

Efesus 1:1-23


Pokok Doa:

1. Doakan kiranya Tuhan Yesus memberikan pertumbuhan bagi gereja kita dan setiap kita siap ditumbuhkan oleh Tuhan Yesus.

Bagikan

Lainnya

Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah

Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.