GKMI
search

10/7/2024

Ini Alasannya!

Mazmur 100:3, “Ketahuilah, bahwa Tuhanlah Allah; Dialah yang menjadikan kita dan punya Dialah kita, umat-Nya dan kawanan domba gembalaan-Nya."

Saat beribadah di gereja ada waktu di mana kita terasa syahdu dalam menyembah Tuhan. Bisa jadi karena perpaduan musik dan pemimpin pujian yang membawa ‘vibes’ tersendiri. Bisa saja didorong pengalaman yang luar biasa dan spektakuler dalam hidup kita. Namun demikian kitab Mazmur mengajak kita belajar satu alasan paling mendasar mengapa kita dapat selalu menyembah Allah dengan penuh sukacita. Apa itu?

Alasan mendasar yang pemazmur yang membuat kita dapat selalu menyembah Allah penuh dengan sukacita yaitu Tuhan adalah Allah dan kita adalah milik-Nya. Kebenaran ini menegaskan, kita bukanlah pemilik diri kita sendiri, baik dulu, sekarang, maupun yang akan datang. Kita adalah ciptaan dengan gambar dan rupa Pencipta yang perkasa. Allah adalah sang Penjunan yang membentuk kita, dan “punya Dialah kita”. Lebih dalam lagi, kita sebenarnya adalah orang-orang berdosa yang telah ditebus, “dibeli dan harganya telah lunas dibayar” oleh Juruselamat yang penuh kasih (1 Korintus 6:20). Kristus adalah Gembala yang memberikan nyawaNya bagi kita domba-Nya dan sekarang Dia merawat kita (Yohanes 10:11-15), dan “kita adalah milik-Nya.”

Memahami Tuhan adalah Allah dan kita adalah milik-Nya akan mendorong kita untuk memuji dan bersyukur kepada-Nya (Mazmur 100:3). Pujian adalah pengakuan spontan atas apa yang berharga, dan secara alami orang akan memuji apa yang mereka hargai. Allah adalah Pencipta dan Penebus kita, dan oleh karena itu Dia layak untuk kita puji dan ditinggikan. Tidak ada seorang pun dan tidak ada yang layak menerima pujian kita selain Dia.

Kebenaran ini juga akan menolong kita untuk menyembah Tuhan bahkan keadaan yang kurang ideal sekalipun. Dalam hidup ini kita bisa saja kehilangan, dapat saja ditinggalkan, bisa jadi merasa diabaikan. Namun kita punya alasan untuk memuji Allah karena siapa Dia. Kita memuji Dia karena dalam keadaan apapun kita menemukan dalam “kasih setia” Allah yang “tetap turun-temurun” (Mazmur 100:5). Inilah alasan untuk selalu menyembah dengan sukacita dan memuji dengan penuh ucapan syukur, sebab Dia adalah Pencipta yang perkasa dan Juruselamat yang mengasihi kita. Amin.


Pembacaan GEMA hari ini:

Yer. 9


Pokok Doa:

1. Mintalah kepada Tuhan Yesus hati yang baru dimana kecintaan kepada Tuhan Yesus yang utama melampaui kecintaan terhadap hal-hal yang Tuhan Yesus berikan.

Bagikan

Lainnya

Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah

Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.