GKMI
search

6/11/2024

Injil yang Lain

Galatia 1:6 - “aku heran bahwa kamu begitu lekas berbalik daripada Dia, yang oleh kasih karunia Kristus telah memanggil  kamu dan mengikuti suatu injil lain.”

Kemarin saya berbicara tentang jebakan kerohanian yaitu legalistik dan liberalistik. Keduanya merupakan injil lain yang sangat getol meracuni kehidupan rohani kita.  Legalistik akan mendorong saudara menjadi orang yang moralis, sedangkan liberalistik akan mendorong saudara hidup serba relatif dan hedon. Bagaimana membuktikannya? Berikut contohnya.

Pikirkan tentang perintah: “Jangan mengucapkan saksi dusta” (Keluaran 20:16). Saat mendengar perintah ini, menurut saudara bagaimana tanggapan para legalis? O... Mungkin mereka akan berkata, “Kita harus menjadi saksi yang baik bagi Yesus Kristus, kita harus menaati Dia dengan tidak pernah berbohong. Jika kita berbohong, kita adalah saksi yang buruk bagi Yesus.” Mari kita pikirkan dengan serius. Yang pasti kita tidak boleh berbohong! Namun persoalannya adalah apakah mungkin ada orang yang tidak tergoda untuk berbohong (terjebak dengan pola dosa tertentu dalam hidup mereka). Dengan kata lain, lihat nilai saudara – apakah saudara seorang saksi yang baik atau saksi yang buruk - terkait dengan usaha saudara. Jika saudara mengikuti hukum Taurat, saudara dihargai dan mungkin merasa aman. Namun jika saudara tidak mengikuti hukum Taurat, saudara merasa insecure atau takut menerima konsekuensinya.

Sekarang, setelah mendengar perintah ini, bagaimana tanggapan orang yang menekankan kebebasan-relativisme dan hedonisme? O… Mungkin mereka akan berkata, “Pertama, perintah Perjanjian Lama seperti itu tidak relevan bagi orang yang percaya kepada Kristus. Kedua, saudara diampuni atas segala dosa. Tinggal mengaku, bertobat, dan ingat fokus pada dosa karena ini sangat tidak membantu.” Perhatikan, saudara lupa meskipun kita ini sudah diampuni, namun Allah juga ingin mengubah orang ini menjadi individu yang lebih sehat dan suci yang tidak berbohong!

Sebagai orang Kristen, kita tidak luput dari pengaruh injil lain diatas entah itu perilaku tidak bermoral atau legalisme. Bagaimana supaya kita dapat menemukan injil yang sejati? Sekali lagi injil yang sejati meyakinkan kita bahwa Kristus sudah memenuhi tuntutan hukum Taurat, sehingga bukan lagi performa kita yang dilihat untuk membuktikan diri. Namun, disisi lain, Injil juga membebaskan kita untuk melakukan segala sesuatu dengan landasan kasih Kristus yang sudah kita terima. Memahami kebenaran ini akan membuat saudara merasa lega menjalani kehidupan rohani dalam kehidupan sehari-hari. Amin.


Pembacaan GEMA hari ini:

1 Raj. 8


Pokok Doa:

1. Berdoa bagi Pos Citra kiranya Tuhan Yesus memberikan pertumbuhan secara kualitas dan kuantitas.

Bagikan

Lainnya

Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah

Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.