9/6/2022
Kemurahan Hati Boas
Rut 2:16
Hari ini saya mengajak kita semua merenungkan tentang kemurahan hari seorang tokoh Alkitab yang kita semua sudah kenal, yaitu Boas. Boas terkenal karena kemurahan hatinya kepada Rut dan Naomi, dua orang janda yang masih terhitung kerabat jauhnya.
Kalau kita perhatikan dengan lebih detail seluruh kisah Boas-Rut ini, ada tiga hal yang baik untuk kita renungkan. Pertama, kemurahan hati Boas bersifat intensional. Dari pembacaan kita dalam Rut 2:16, kita melihat bahwa pemberian Boas untuk Rut adalah pemberian yang disengaja. Ini bukan pemberian dadakan karena ada hasil panen yang sudah hampir kadaluwarsa. Di situ di katakan bahwa Boas memberikan instruksi kepada pegawainya untuk menyisihkan sedikit dari hasil panen mereka untuk Rut. Kemurahan hati kita juga sebaiknya demikian. Tatkala kita menyadari begitu banyak berkat yang Tuhan sediakan bagi kita, mari kita dengan sengaja menyisihkan sebagian untuk kita bagikan kepada orang lain yang membutuhkan.
Kedua, kemurahan hati Boas tepat sasaran. Dia memberikan kepada seorang janda yang tidak memiliki penghasilan tetap. Naomi dan Rut adalah orang yang paling lemah dan tidak berdaya. Mereka tidak punya suami yang memberikan nafkah dan tidak punya pekerjaan. Boas bisa saja membagikan hasil panennya kepada teman-teman terdekatnya, kepada pejabat, atau kepada pegawai-pegawainya untuk mengambil hati mereka. Namun, ternyata dia memberikannya kepada Rut, orang yang lebih membutuhkan. Tatkala kita ingin menunjukkan kemurahan hati, mari kita menunjukkannya kepada orang yang memang membutuhkannya, bukan hanya kepada mereka yang ingin kita ambil hatinya.
Ketiga, kemurahan hati Boas berkelimpahan. Kalau kita lihat secara sekilas, sepertinya pemberian Boas itu sedikit karena hanya sisa-sisa dari hasil panennya. Namun, Alkitab mencatat bahwa gandum yang dibawa pulang Rut dalam 1 hari bisa mencapai kira-kira 15 kg (lih. Rut 2:17). Ini bukan berarti kita harus memberikan pemberian yang berlimpah secara kuantitas. Dalam hal ini, pemberian Boas sungguh-sungguh dapat disyukuri oleh Rut karena sudah melebihi ekspektasinya. Tatkala kita menunjukkan kemurahan hati, mari kita tunjukkan dengan tidak tanggung-tanggung, tapi dengan berkelimpahan hingga orang yang menerima kemurahan itu dapat mengucap syukur dengan sepenuh hati.
Dari perenungan kita hari ini, mari kita belajar dari kemurahan hati Boas yang intensional, tepat sasaran, dan berkelimpahan. Tuhan memberkati kita sekalian.
Pembacaan GEMA hari ini:
Kid. 1-4
Pokok Doa:
1. Berdoa utk Kel. Bp. Willy Affandi bersama Ibu Frida Widjaja dan mamanya Ibu Diana Wijaja, bersyukur utk pemeliharaan Tuhan Yesus, diberikan kesehatan, diberkati pekerjaannya.
2. Berdoa utk Pergumulan hidup jemaat yang mengalami: kelemahan tubuh/sakit penyakit, kesulitan ekonomi/usaha/pekerjaan, persoalan rumah tangga, calon pasangan hidup, studi, merindukan anak, yang undur iman
Bagikan
Lainnya
Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah
Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.