Hingar bingar band asal Inggris Coldplay telah usai. Sejak pertama diumumkan band ini akan manggung di Indonesia para penggemarnya rela ‘war ticket’ demi menyaksikan penampilan band pujaan ini. Jutaan rupiah rela dirogoh demi melihat langsung band ini manggung. Kadang dipikir-pikir apa sih yang dicari? Sebagian besar mengatakan ingin merasakan ‘vibes’ dan ‘energi’ yang disebarkan band ini dengan lagu-lagunya yang epik serta membius hati. Bukan hanya hingar bingar yang hadir dari band ini namun ternyata kehadirannya juga membawa duka nestapa. Duka nestapa bagi mereka yang tertipu calo tiket. Uang yang mereka berikan berujung penipuan. Nah bisa bayangkan betapa kesal dan gemesnya para korban ini. Sekali lagi band Coldplay berhasil menghipnotis, membius para penggemarnya! Pertanyaannya kini, setelah itu?

Rasanya tak berlebihan bila dikatakan, ya setelah itu gak ada apa-apa. Rasa hingar-bingar itu hanya sesaat, ibarat dahaga hiburan diguyur manisnya penampilan. Setelah itu ya, akan tetap dahaga, haus akan hiburan dengan segala macamnya. Mengapa hal demikian terjadi? Sebab pada dasarnya jiwa manusia selalu mencari pemenuhan. Jiwa manusia selalu menanti-nantikan sesuatu atau lebih tepatnya Pribadi yang lebih tinggi dari keberadaannya.

Demikianlah pengakuan dari pemazmur dalam bagian firman Tuhan ini. Jiwa kita akan selalu menanti-nantikan Tuhan Sang Pemilik kehidupan entah diakui atau tidak. Dan kabar baiknya adalah apa yang saudara nanti-nantikan itu sudah datang! Ya Tuhan Sang Pemilik kehidupan datang kepada saudara. Bukan saudara yang mencari, tetapi Dialah mau mendatangi. Ia adalah Sang Penguasa yang rela menjadi sama dengan saudara dan saya. Ia adalah Pemilik segala sesuatu tetapi menyerahkan segala sesuatu bahkan diri-Nya sendiri supaya kita menjadi milik-Nya selama-Nya. Siapakah Ia? Ia adalah Tuhan Yesus Kristus. Ia adalah Tuhan yang datang kepada saudara dan sanggup memuaskan dahaga jiwa saudara. Jiwa saudara akan terus haus dan dalam kehausan saudara berusaha minum segala sesuatu yang tetap buatmu haus terus, sampai saudara berjumpa Yesus. Amin.