GKMI
search

6/4/2024

Mengaku Dosa

Ezra 9:5-15

Bapak/ibu saudara pernahkah mendengar istilah “sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga” atau “sebaik-baiknya seseorang, pasti pernah berbuat kesalahan” yups benar banget ungkapan ini tidak salah karena memang setiap orang siapapun dia kaya, miskin, besar, kecil tinggi pendek atau apapunlah pasti pernah berbuat salah dan dosa.

Dosa bukan hanya sebatas mencuri, membunuh, berzinah, bersaksi dusta, perilaku menyimpang atau apapun yang kelihatan melainkan dosa juga ada yang tidak nampak berupa pikiran-pikiran, keinginan-keinginan yang bertentangan dengan kehendak Tuhan itu adalah dosa. sekecil atau sebesar apapun dosa itu adalah hal yang serius namun jauh daripada itu yang lebih serius dan penting adalah kita ketika melakukan dosa harus mengakui dosa itu di hadapan Allah.

Bagian Firman Tuhan ayat. 1-3 Ezra mendengar laporan mengenai orang israel yang tidak memisahkan diri bahkan memperistrikan perempuan dari bangsa-bangsa lain, mereka melakukan perkawinan campur dan ini merupakan pelanggaran serius seperti yang dikatakan dalam Ulangan 7:3-4 “Janganlah juga engkau kawin-mengawin dengan mereka; anakmu perempuan janganlah kau berikan kepada anak laki-laki mereka, ataupun anak perempuan mereka jangan kau ambil bagi anakmu laki-laki; sebab mereka akan membuat anakmu laki-laki menyimpang dari pada-Ku, sehingga mereka beribadah kepada allah lain. Maka murka TUHAN akan bangkit terhadap kamu dan Ia akan memuntahkan engkau dengan segera.” seperti yang dikatakan dalam Ulangan 7 perkawinan dungeon bangsa lain pasti akan menjerumuskan umat Israel kepada penyembahan berhala.

Kesalahan umat Israel mendorong Ezra untuk berkabung dan memohon pengampunan dari Tuhan. Pada ayat 9-15 terlihat jelas ungkapan doa yang dipanjatkan Ezra yang mewakili bangsanya kepada Tuhan. Di awal doanya, secara pribadi Ezra mengakui kesalahan bangsanya, dikatakan: "Aku malu dan mendapat cela, dosa yang telah menumpuk dan membumbung ke langit" (v. 6). Kemudian Pengakuan pribadi dilanjutkan dengan pengakuan secara bersama-sama, seperti: "dosa dan kesalahan kami", secara pribadi Ezra mengakui kesalahan umat, kemudian mengajak umat melihat betapa seriusnya perbuatan mereka. Doa pengakuan Ezra adalah untuk mengingatkan, mengajarkan, dan memurnikan semangat pembaruan sebagai umat pilihan Allah. Ezra mengajar kita kemurahan Allah, bahwa pengampunan Allah tersedia bagi orang yang dengan rendah hati mengaku dosa-dosanya di hadapan-Nya.

Saudara-saudara yang diberkati Tuhan, setiap kita pasti berbuat dosa dalam skala kecil ataupun besar tetap saja dosa adalah hal yang serius. Namun kita tetap harus mengaku dan memohon pengampunan Tuhan, pastinya Dia mengampuni kita seperti firmanNya 1 Yohanes 1:9 Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.


Pembacaan GEMA hari ini:

2 Sam. 24-25


Pokok Doa:

1. Berdoa bagi retret warga GKMI Anugerah, kiranya Tuhan Yesus menolong semua persiapan yang dilakukan. Doakan panitia yang mengerjakannya.

Bagikan

Lainnya

Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah

Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.