7/8/2025
Pengampunan Sebagai Nafas Keluarga
Kolose 3:13 “Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain, apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain. Sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.”
Surat Kolose ditulis oleh Rasul Paulus saat berada dalam penjara, ditujukan kepada jemaat di Kolose yang saat itu menghadapi ajaran sesat dan kebingungan identitas rohani. Dalam Kolose 3, Paulus menekankan hidup baru dalam Kristus: meninggalkan manusia lama dan mengenakan manusia baru. Ayat 13 berdiri di tengah bagian yang menggambarkan etika hidup Kristen, khususnya dalam hubungan sosial dan komunitas termasuk keluarga.
Secara teologis, Paulus mengangkat pengampunan sebagai inti dari identitas umat percaya. Ia tidak hanya menyerukan kesabaran dan pengampunan secara moral, tetapi mendasarinya pada kasih karunia Kristus: “Sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu…” Ini adalah argumen teologis yang sangat kuat: pengampunan bukan karena orang lain layak, tapi karena kita sendiri sudah menerima pengampunan dari Allah. Kristus adalah standar dan sumber kekuatan untuk bisa mengampuni.
Keluarga adalah tempat terdekat, tapi juga sering kali tempat paling sulit untuk mengampuni. Luka dari orang terdekat sering terasa paling dalam. Namun, firman Tuhan hari ini berkata tegas: Sabarlah, ampunilah, jangan simpan dendam. Dan semuanya didasarkan pada apa yang Tuhan sudah lakukan lebih dulu kepada kita. Tanpa pengampunan, keluarga akan menjadi tempat dingin yang penuh ketegangan. Tapi dengan pengampunan, keluarga bisa jadi tempat pemulihan dan kasih sejati.
Pembacaan GEMA hari ini:
Kis 26:1-32
Pokok Doa:
1. Berdoa untuk saudara2 yang sedang berjuang melawan sakit yang dialami dan yg dlm proses pengobatan , kiranya Tuhan mengulurkan tangan-Nya memberikan kekuatan, kesabaran serta semangat untuk sembuh.
Bagikan
Lainnya
Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah
Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.