GKMI
search

3/31/2024

Perjumpaan yang Mengubahkan

Lukas 24:13-35 “Yesus berkata kepada mereka: "Apakah yang kamu percakapkan sementara kami berjalan?" Maka berhentilah mereka dengan muka muram. ay.17 Kata mereka seorang kepada yang lain: "Bukankah hati kita berkobar-kobar, ketika Ia berbicara dengan kita di tengah jalan dan ketika Ia menerangkan Kitab Suci kepada kita?" ay.32

Saudara yang diberkati Tuhan kematian Tuhan Yesus memberikan duka yang mendalam bagi para pengikut-Nya. Termasuk murid-muridNya yang melakukan perjalanan ke Emaus ditambah lagi dengan berita yang baru mereka dengar pagi-pagi bahwa kubur Yesus kosong, mungkin mereka beranggapan mayat Yesus hilang tanpa menyadari bahwa Guru mereka sebenarnya telah bangkit. Tidak dijelaskan kenapa murid-murid ini pergi meninggalkan Yerusalem, apakah ada pekerjaan ataupun mungkin mereka meninggalkan Yerusalem karena duka mereka setelah mengetahui Yesus Guru mereka telah mati dan mereka kehilangan pengharapan. Menariknya mereka terus berdiskusi dan bertukar pikiran tentang apa yang terjadi baru-baru ini dan ketika mereka sedang bercakap-cakap datanglah Yesus tanpa mereka kenali.

Yesus bertanya kepada mereka “apakah yang kamu percakapkan sementara kamu berjalan?” mereka sangat bersedih dan itu nampak jelas bahwa seketika itu mereka berhenti dengan muka yang muram. Mereka kehilangan Guru yang sangat mereka kasihi, mereka memiliki pengharapan kepada Dia sebagai pemimpin bangsa Israel, Mereka mengakui bahwa Yesus adalah nabi yang berkuasa dalam perkataan dan pekerjaan-Nya, Mereka sedih karena para imam kepala dan pemimpin Yahudi menghukum mati Yesus dan menyalibkan Dia, para murid nampak kehilangan harapan, putus asa sehingga tidak menyadari Yesus bangkit dan sedang bersama-sama dengan mereka.

Yesus berkata kepada mereka “orang bodoh” dengan maksud hati mereka terlalu lemah untuk percaya akan apa yang dikatakan para nabi mengenai penderitaan Yesus untuk masuk dalam kemuliaan. para murid tidak menyadari itu dan karena terlebih dahulu kecewa dan kehilangan harapan tetapi Yesus menjelaskan kepada mereka tentang seluruh kitab suci. hingga pada akhirnya mereka bersama ada dalam perjamuan makan dan mereka menyadari siapa yang bersama-sama dengan mereka adalah Yesus yang telah bangkit. Mereka berkata sepanjang perjalanan dengan Yesus hati mereka berkobar, bahkan bukan hanya itu setelah mengetahui Yesus itu bangkit dan bersama-sama dengan mereka kembali ke Yerusalem untuk menyampaikan bahwa Yesus bangkit.

Sungguh perjumpaan yang luar biasa dan mengubahkan mereka, ketika mereka pergi

dengan keputusasaan, kekecewaan, kehilangan harapan, kesedihan yang mendalam, tetapi ketika berjumpa dengan Yesus dan mengetahui Yesus bangkit hati mereka berubah menjadi sukacita dan berkobar-kobar bahkan mereka kembali mempunyai semangat yang luar biasa ketika baru sampai dalam perjalan yang jauh mereka tidak menunda-nunda dan beristirahat tetapi kembali melakukan perjalanan yang jauh hanya untuk menyampaikan kabar sukacita bahwa Yesus bangkit dan mereka punya pengharapan. Belajar dari kisah ini, Tuhan tidak pernah membiarkan, meninggalkan, mengecewakan ataupun kegagalan ada pada orang-orang yang dikasihi-Nya, Ia akan datang dan memberikan hadirat-Nya menjadi pengalaman nyata kita untuk mengubah kehidupan kita.


Pembacaan GEMA hari ini:

Ul. 18-20


Pokok Doa:

1. Bersyukur atas pemeliharaan Tuhan Yesus bagi kehidupan setiap jemaat GKMI Anugerah

Bagikan

Lainnya

Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah

Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.