GKMI
search

2/2/2024

Posisi yang Salah

KPR 20:7-12

Ketika kita berbicara mengenai posisi pasti secara tidak langsung hal itu memberikan rasa aman dan nyaman. Contohnya ada dua gedung yang tinggi dibentangkan satu saja papan untuk menghubungkannya lalu dijadikan tempat duduk apakah kita akan duduk disitu? Saya rasa tidak ada yang menginginkannya karena tempat itu tidak aman senggol dikit jatuh dan itu halnya bukan tempat duduk yang seharusnya dibuat. Apakah tempat itu nyaman? Biasanya tidak, justru jika kita duduk disana akan membuat kita semakin ber was-was dan menjaga diri. Dimana kita berada ataupun dimana kita ingin meletakan tubuh kita pasti kita akan memikirkan posisi yang nyaman dan juga tentunya aman.

Satu tokoh yaitu Eutikus saya percaya ini bukan tokoh yang asing lagi bagi kita semua. Tercatat dalam KPR 20:7-12 Seorang muda yang mengikuti Paulus dan mendengar tentang khotbahnya namun sayangnya pada saat mendengarkan khotbah ia ada diposisi yang tidak tepat ia duduk di jendela (9.)

Ada beberapa alasan bahwa ia duduk di jendela. 1 alasan yang saya ambil yaitu dia mencari tempat yang nyaman tanpa memperhatikan keamanan. Kenapa saya menyimpulkan itu? Karena pada saat itu musim panas, dan banyak orang yang ingin mendengarkan khotbah Paulus sehingga ada jendela yang terbuka ia memilih duduk di jendela angin masuk dingin adem dan ia merasakan nyaman tapi kesalahan yang dilakukan adalah tidak memperhatikan keamanan. Apakah duduk di jendela aman ? duduk di jendela adalah hal yang tidak lazim. Akibatnya apa ? Mendengar paulus berkhotbah yang terlalu lama ia mengantuk dan pada akhirnya ia jatuh dari lantai 3 didapatkan mati.

Apa yang dapat kita pelajari? Perhatikan posisi kita ketika mendengar khotbah pilih tempat yang aman dan juga nyaman. Ketika sudah ada tempat kita yang aman dan nyaman mari kita fokus untuk beribadah focus kepada Allah yang akan berfirman melalui para pengkhotbah bagaimana cara kita fokus kita harus mempersiapkan diri kita dari sebelum ibadah, mungkin malam tidur dengan waktu yang cukup dan kesiapan hati kita untuk mendengarkan firman Tuhan sehingga ketika ada yang berkhotbah kita bisa focus.


Pembacaan GEMA hari ini:

Kel. 18-19


Pokok Doa:

1. Berdoa bagi jemaat yang sakit dan dalam proses pemulihan, kiranya di dalam nama Tuhan Yesus mereka disembuhkan dan dipulihkan.

Bagikan

Lainnya

Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah

Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.