GKMI
search

7/1/2025

Standar Baru

Efesus 4:22-24

Ketika anda hendak berkunjung ke negara lain, selain mempersiapkan koper berisi perlengkapan kebutuhan sehari-hari, anda juga perlu mempersiapkan dana yang cukup, entah berupa tunai atau kartu kredit. Jangan lupa bahwa ketika berada di negara lain, uang rupiah di dompet anda tidak akan berlaku untuk transaksi jual beli. Anda perlu menukarnya dengan mata uang yang berlaku di negara tersebut. Untuk perjalanan ke Eropa beberapa waktu lalu saya menyiapkan mata uang Euro & Swiss Franc dengan kurs berkisar 19 ribu rupiah untuk 1 Euro / 1 Swiss Franc.

Tidak berhenti sampai di situ, anda juga perlu menyesuaikan diri dengan biaya hidup masyarakat di sana yang berbeda dengan di Indonesia. Jika selama ini anda bisa membeli semangkuk mie dengan harga 20 ribu, di Swiss untuk porsi yang sama anda harus mengeluarkan setidaknya 12 euro atau 240 ribu (apalagi Swiss dikenal sebagai negara dengan standar hidup tertinggi di Eropa). Anda tidak bisa memaksakan standar hidup di Indonesia dengan Swiss. Yang perlu anda lakukan adalah melepaskan standar lama kita dengan yang baru, meskipun tidak mudah karena kecenderungan kita adalah membandingkannya dengan harga-harga yang lebih murah di Indonesia. Perlu waktu untuk bisa menyesuaikan diri dengan kehidupan baru kita.

 

Setelah bangsa Israel keluar dari Mesir, segera mereka bersungut-sungut kepada Musa dan Harun karena tidak bisa lagi makan daging dan roti yang selama ini mereka nikmati. Allah mendengar sungut mereka dan mengirimkan manna pada pagi hari dan burung puyuh pada sore hari. Apakah hidup mereka terpelihara ? Tentu saja. Apakah mereka puas ? tidak. Mereka tetap mengeluh kepada Tuhan. Dari sini kita belajar bahwa meskipun bangsa Israel sudah keluar dari Mesir, namun untuk mengeluarkan Mesir dari pikiran mereka tidak mudah sehingga muncul ungkapan sindiran, “Lebih mudah mengeluarkan umat Israel dari Mesir daripada mengeluarkan Mesir dari umat Israel.” Dalam banyak hal mereka terus bersungut-sungut kepada Musa sehingga Tuhan tidak mengijinkan mereka masuk Kanaan kecuali Yosua dan Kaleb.

Sebagai manusia baru di dalam Kristus, kita perlu menanggalkan manusia lama yang dikuasai oleh ego dan nafsunya yang menyesatkan. Kenyataannya tidak mudah, karena kita masih hidup dalam natur dosa. Oleh karenanya anda dan saya perlu terus mengijinkan Tuhan memperbaharui roh dan pikiran kita supaya dapat menyesuaikan diri dengan kehendak Allah, yakni di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.


Pembacaan GEMA hari ini:

Kis. 21:1-17


Pokok Doa:

1. Doakan untuk proses pemilihan majelis. Doakan agar jemaat yg terpilih bersedia dan memberi diri melayani.

Bagikan

Lainnya

Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah

Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.