GKMI
search

4/20/2024

Tunduklah kepada Allah

Yakobus 4:7 - ”Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah iblis, maka ia akan lari dari padamu!”

Ayat ini menjadi salah satu favorit banyak orang Kristen karena di dalamnya menunjukkan bahwa ketika kita melawan iblis, maka ia akan lari sehingga kita memperoleh kemenangan. Namun frase sebelumnya justru banyak dilupakan, yakni ‘tunduklah kepada Allah’. Artinya, kuasa untuk melawan iblis berasal dari kesediaan kita untuk tunduk kepada Allah. Kita tidak dapat mengalahkan iblis dengan kekuatan kita sendiri, tanpa ketundukan kepada Allah.

Memiliki sikap tunduk terhadap orang lain tidaklah mudah karena kita membiarkan diri kita ‘disetir’ (diarahkan) orang lain yang memiliki otoritas di atas kita. Banyak masalah rumah tangga tidak kunjung usai bahkan kian ruwet karena tidak ada penundukan diri dari pihak suami kepada Tuhan, isteri kepada suami, dan anak kepada orang tua. Untuk menundukkan diri kepada Tuhan ataupun orang lain yang memiliki otoritas atas diri kita diperlukan kerendahan hati (ay. 6), “Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.” Sikap yang terlihat dari kerendahan hati adalah taat. Berkata “ya” terhadap Allah dan hal-hal yang berkenan kepada-Nya, sebaliknya berkata “tidak” terhadap iblis dan hal-hal yang mendukakan hati Allah. Kesediaan diajar oleh Firman Tuhan, berkomunikasi dengan Tuhan melalui doa, mendengar nasihat dari saudara seiman juga bentuk kerendahan hati.

Kristus menunjukan teladan kerendahan hati dengan taat kepada kehendak Bapa, “Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.” (Fil. 2:8) Hasilnya? “Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama (ay. 9). Ketika kita memutuskan untuk melangkah dalam ketaatan seperti Kristus, bukan meniadakan ‘salib’ yang harus kita pikul, tidak pula mengubah jalan di depan kita yg semula berbatu (penuh rintangan dan menyakitkan) menjadi beraspal (rata dan nyaman). Namun kita bisa meyakini bahwa ketaatan kita kepada Allah adalah gerbang menuju kemenangan dan kemuliaan yang pada akhirnya Allah sediakan bagi kita. Kristus mengalahkan iblis melalui kerendahan hati dan ketundukan kepada Bapa. Maukah kita menang melawan iblis? Mari berkomitmen untuk tunduk kepada Allah.


Pembacaan GEMA hari ini:

Yosua 21-22


Pokok Doa:

1. Berdoa bagi ritrit jemaat. Doakan agar jemaat antusias ikut dengan mendaftar serta tercukupi kebutuhan yg diperlukan.

Bagikan

Lainnya

Subscribe ke Renungan Harian GKMI Anugerah

Dapatkan panduan pertumbuhan iman harian dari GKMI Anugerah di WhatsApp Anda.